Buat penggemar
ajang Indonesian Idol, pasti sudah nggak asing lagi sama si cantik yang satu
ini. Meski sudah nggak gabung lagi sama Indonesian Idol, pemilik nama Helena
Andrian ini sama sekali nggak menyesalinya. “Keputusan Helen sudah bulat,
dan kebijaksanaan dari Fremantle Helen harus keluar dan bukan lagi menjadi
bagian dari Indonesian Idol. Ya sudah... Helen jalani saja. Karena itu
keputusan Helen, makanya ada kebijaksanaan begitu. Yang pasti hubungan Helen
dengan teman-teman di Indonesian Idol juga dengan pihak Fremantle masih sangat
erat. Karena mundurnya Helen dari II ini nggak ada ricuh, nggak ada ribut, tapi
kita bicarakan dengan kekeluargaan. Jadi, baik-baik kok, nggak ada penyesalan,
” beber kelahiran Jakarta, 5 September 1984.
Doyan
Joget Dangdut?
Yap! Gara-gara waktu balita doyan nongkrong
di kamar pengasuhnya yang hobi dengerin dangdut, jadilah Helen senang juga
joget-joget dangdut. Pokoknya, asal dengar musik dangdut, tanpa dikomando lagi
tubuh mungil Helen pun otomatis bergoyang. Biar pas udah gede Helen sempat rada
malu juga kalo ingat hobi masa kecilnya, justru hobi joget-nya itu malah
menghibur en bikin ortunya tambah sayang sama doski.
Mengingat masa
kecilnya, bikin anak ke 3 dari 4 bersaudara pasangan Eddy Gunawan dan Jenny
Gunawan ini selalu terkenang-kenang. “Terlalu banyak yang lucu-lucu. Cuma ya
yang pasti kecilnya Helen itu senang punya keluarga yang semuanya adil. Jadi
Helen ngerasain hari-hari Helen senang aja,” cerita mantan Remaja Kencur 1997
ini sambil senyum-senyum.
Fokus Ke Nyanyi
Dikaruniai suara indah, Helen jelas-jelas
mensyukurinya. “Perasaannya senang ya. Mungkin setiap orang ada kelebihannya.
Kita cuma bisa syukuri apa yang kita punya. Kita nggak mungkin jadi orang lain.
Tuhan itu adil menurut Helen. Jadi, apa yang Helen punya, Helen cuma bisa
bersyukur, dan mudah-mudahan Helen bisa kembangin, karena talenta itu datangnya
dari Dia, dan Dia juga yang pasti bisa bakal ngambil. Ya jadi, gimana cara kita
yang memanfaatkannya aja,” tutur
mahasiswi semester 3, London School jurusan Public Relation ini.
Lepas dari Indonesian Idol, Helena tetap
memfokuskan dirinya menggapi cita-cita menjadi seorang penyanyi handal.
“Prioritasnya sekarang jadi penyanyi. Dari awal itu prioritasnya. Tapi
targetnya belum tercapai, karena apa yang Helen inginkan, yaitu punya album
sendiri, itu kan belum tercapai. Rencana untuk buat album sudah ada. Ya
mudah-mudahan aja bisa secepatnya,” harap cewek yang juga pengen bikin album
rohani ini.
Selalu
Menyertakan Tuhan
Meski sibuk meraih cita-citanya sebagai
penyanyi, finalis 4 besar babak Spektakuler Show Indonesian Idol ini juga nggak
mau menelantarkan kuliahnya. Kuliahnya tetap lancar seperti biasa. Bahkan,
jemaat sebuah Gereja Bethel di kawasan Gajah Mada, Jakarta Pusat ini juga masih
aktif pelayanan lho. Nggak cuma terbatas di gerejanya, tapi Helen sering juga
diminta pelayanan ke berbagai gereja, baik untuk mengisi puji-pujian maupun
untuk memberikan kesaksian.
Komitmen Helen untuk terus melayani Tuhan
ini, ternyata nggak lepas dari pengalamannya bersama Yesus. “Buat Helen, hidup
ini setiap harinya selalu ada kesannya. Dari mulai hari ini, ikut Indonesian
Idol, Helen ngelakuin apapun, pasti selalu berkesan. Yang Helen bisa ambil,
Tuhan selalu beserta Helen. Dia selalu ada dalam kehidupan Helen. Karena apapun
yang Helen lakuin, apapun yang Helen jalanin, Helen selalu ingin menyertakan
Tuhan dalam hidup Helen,” ujarnya mantap.
Untuk Natal tahun ini, doski bakal
melewatkannya bareng keluarga.
“Kebetulan di keluargaku nggak ada tradisi khusus. Tapi yang pasti kita
selalu makan malam Natal, terus yang pasti ya ke gereja. Kalau pasang pohon
Natal, kadang iya kadang nggak. Karena rumahnya nggak gede, kalau kita taruh
pohon takutnya kesempitan, jadinya sumpek ya. Untuk Natal tahun ini, Helen
berharap apa yang sudah kita lakuin kemarin, apa yang kita lakuin yang
sudah-sudah, ya mudah-mudahan bisa jadi lebih baik.”(esi)
(Telah dimuat di majalah Rajawali)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar