MENJAGA KEKUDUSAN
Bacaan : I Petrus
1:13-19
“tetapi
hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu
sama
seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu,.”
(I
Petrus 1:15)
“Tit…tit…” tiba-tiba handphone Denny
berbunyi. Ada sms masuk. Di layar ponselnya tertera tulisan, “Gimana? Jadi
nggak entar malem? Check in hotel X ya…ditunggu lho...Gak usah khawatir
deh…dijamin service pasti memuaskan…OK…See you later…” Denny terkaget-kaget
melihatnya. Tak hanya sekali dua kali saja ia mendapat sms nyasar seperti itu.
Waktu Denny menunjukkan sms itu ke Hendri, sohib karibnya, Hendri malah
menjawab,”Udah…ladenin aja…gak pa-pa khan sekali-kali elo nyobain. Biar
besok-besok gak bego-bego banget lah…biar pengalaman…” Pertama-tama Denny
berusaha mengacuhkan perkataan Hendri. Tapi makin lama, perkatan sohibnya kian
menggoda dan hatinya mulai terusik dan tertarik untuk ngikutin saran itu.
Akhirnya, karena gak tahan lagi, Denny pun memberanikan diri menurutin saran
Hendri, dan menerima tawaran kencan via sms yang sering diterimanya.
Sobat muda, banyak diantara kita yang
seringkali mengalami hal yang sama seperti yang dialami Denny. Apalagi di era
yang kian modern, yang segalanya serba transparan dan tanpa batas, apapun bisa
mungkin terjadi. Kapanpun dan dimanapun, godaan-godaan itu akan terus menerus
berkeliaran di sekeliling kita. Tetapi bacaan
hari ini mencoba untuk ngingetin kita kalau Allah menghendaki, agar
hidup kita yang sudah ditubus dengan darah Yesus yang sangat mahal itu, dijaga
supaya tetap kudus dan berkenan di hadapan Allah. Ingatlah bahwa tubuh kita ini
adalah Bait Allah. So, Dia gak kepengen BaitNya menjadi rusak dan kotor. Allah
sungguh-sungguh menginginkan agar tubuh kita suci dan kudus lahir dan batin,
supaya kita menjadi serupa dengan Allah.
Kalau sampai sekarang ada diantara kita
yang mungkin sempat tergoda dan hidup kita mulai serong en nggak kudus lagi,
ayo kita sama-sama bertobat. Masih ada kesempatan kok buat kita untuk bertobat
dan minta ampun pada Allah, asalkan kita mau sungguh-sungguh mengakui semua
kesalahan kita dan berubah. Satu hal yang harus kita ingat, kalo kita sudah
bertobat, jangan lagi kita kembali pada kehidupan kita yang lama, tetapi
marilah kita menjaga kekudusan hidup kita, supaya nggak jatuh lagi ke dalam
dosa yang sama. Kalo kita senantiasa bertekun di dalam Tuhan dan selalu berada
di dalam Dia, kita pasti akan dapat menjaga hidup kita supaya tetap kudus.OK?(esi)
(Telah dimuat di Renungan Harian Rajawali)
Komentar
Posting Komentar